Kamis, 21 April 2011

ulasan antara cinta dan dusta episode 88.

ulasan cerita semalam Episode 88
spoiler
spoiler image

yang gak bisa nonton tenang aja aku buat ulasannya kok :D
klik tombol baca selengkapnya dibawah ya posting ini




ulasan cerita
scene 1(cafe): yulia ketemuan sama agus dan menyuruh agus untuk membujuk mbah marni supaya atika pindah dari rumah sakit

scene2(rumah sakit) : tika mengejar sultan dan bilang kalo kangmas(sultan) gak boleh berbuat gitu ke dokter rizal.. bagaimanapun juga dokter rizal sudah diaangap sebagai ayah bagi tika.. akhirnya sultanpun setuju.. sultan minta hadiah.. hadiahnya sultan mencium tika kemudian tika mencium balik sultan..

scene3(dikontrakan tika) : agus membujuk mbah marni supaua atika pindah dari rumah sakit.

scene4(dikontarakan tika) : sultan mengantar atika pulang.. sultan menunggu diteras takut kalo kedatangannya ketahuan mbah marni.. ketika atika mau mengambilin minum mbah marni datang trus bilang "nak nino ya".. trus sultan bilang "iya".. kemudian mbah marni meraba2 dan menyentuh kumisnya dokter sultan dan mengira bahwa dokter sultan itu orang jahat.. hyaa(akting silat).. kemudian tika datang.. mbah marni mukul mukul tika trus tika bilang kalo itu bukan orang jahat kalo itu dokter sultan,, dan mbah marni salah pukul.. kemudian mbah marni mengusir sultan..

sultan : "aku sungguh mencintai atika.. cinta ini adalah cinta mati.. aku akan selalu mencintai atika.. ".. mbah marni: "banyak orang menentang hubungan kamu dengan atika termasuk saya.."
sultan : "saya sultan seorang dokter muda dan belum punya apa.. minta ijin untuk menikahi cucu simbah satu satunya"
tapi mbah marni tetap menolak dan akhirnya sultan pergi dan sempat berkata "saya yakin suatu saat mbah marnilah yang menyerahkan atika ke pada saya"..
tika dan mbah marni masuk ke dalam.. mbah marni minta tika untuk keluar dari rumah sakit.. tika ragu karena lidahnya masih belum sembuh,, hujan turun dengan deras.. waktu tika mau menutup jendela dia melihat kangmas sultan kebasahan di luar.. dia segera membawa payung untuk doter sultan.. tika menyuruh dokter sultan untuk masuk tapi dokter sultan tidak mau.. sultan menunggu supaya simbah yang menyuruh dia masuk.. dengan keras sultan berkata "anak sumbah.. atika sudah merubah hidupnya.. tika membuat dia tersenyum walau banyak rintangan.. tetap semangat walaupun susah "
simbah mendengar kata kata itu dan menyuruh sultan masuk.. sultan minta ijin untuk menikahi atika dan sultan janji akan membahagiakan atika hidup dan mati.. tapi simbah tidak bisa menerima karena sultan telah melanggar janji janji sebelumnya.. sultan dulu pernah berjanji akan mendekatkan atika dan fahri namun dilanggar.. dan sultan dulu juga berjanji kalo atika hanya sebatas sahabat namun juga dilanggar.. kemudian tika membela sultan.. tika bilang yang selalu membantu tika saat kesusahan adalah dokter sultan.. yang membantu menemukan simbah juga dokter sultan.. tapi mbah marni tetap tidak merestui hubungan mereka.. sultan kemudian pergi.. atika mengejar sultan.. tapi sultan dengan tegas bilang.. gak usah sedih tika.. smangat tika.. ciayo..

scene5(lokasi syuting nino): nino minta diandra untuk ditemani latihan syuting.. nino bilang di.. aku mencintaimu..

scene6(dirumah sakit): tika datang membawakan makanan untuk dokter sultan.. kemudian naira menjatuhkan makan atika sambil bilang "sengaja".. naira maki maki atika.. naira terjatuh karena terpleset makanannya atika.. dr. rizal datang dan naira bilang kalo dia dijatuhkan naira.. dr. langsung marah pada atika tanpa memberi kesempatan atika untuk ngomong..

scene7(ditaman rumah sakit) atika berjalan sambil menangis.. tika ingat kata kata dokter sultan kalo tika gak boleh mewek..

scene 8(dirumah sakit): fahri melihat naira dirawat dokter rizal.. naira bilang kalo naira dijatuhkan oleh tika.. fahri langsung menemui tika sambil marah marah.. kemudian atika pergi fahri memegang tangan atika.. atika kesakitan tapi fahri tidak melepaskan gengamannya.. sultan datang dan menyuruh fahri melepaskan tangannya.. tapi fahri menolak.. kemudian mereka berdua berkelahi..
naira melihatnya dan melaporkan ke dokter rizal.. dokter rizal datang dan membawa mereka ke ruangannya

scene 9(ruangan dokter rizal): dokter rizal marah marah... kalian pikir rumah sakit ini arena tinju.. kayak anak kecil.. tika menjelaskan semuanya yang telah terjadi dari makanan tika jatuh. . dokter rizal akhirnya menyuruh semuanya untuk pergi

scene10(mall): nino dan diandra belanja.. mereka ketemu fahri.. diandra kasihan melihat fahri babak belur.. diandra menemani fahri dan menyuruh nino untuk pulang

scene11(tempat resign): sultan mendengar tika untuk resign dari rumah sakit.. kemudian sultan juga iku resign.. Yulia datang dan mengira bahwa sultan mau kabur dari utang utangnya.. kemudian sultan bilang kalo ia akan melunasi hutang hutangnya.. kemudian yulia mengancam kalo sultan tidak dapat melunasi hutang hutang keluarganya dalam waktu 3 bulan maka sultan akan mengabdi di rumah sakit ini seumur hidup.. akhirnya sultan membuat surat pernyataan tentang itu.. dan sultan bilang kalo dalam waktu 3 bulan dia akan melunasinya dan akan membakar surat pernyataan itu di depan mata yulia..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar